Berita  

Ini Alasan Mengapa Tetap Terdapat Asbak Meski Dilarang Merokok di Pesawat

Ini Alasan Mengapa Tetap Terdapat Asbak Meski Dilarang Merokok di Pesawat
Ini Alasan Mengapa Tetap Terdapat Asbak Meski Dilarang Merokok di Pesawat

Indoberita.co.id – Ini Alasan Mengapa Tetap Terdapat Asbak Meski Dilarang Merokok di Pesawat, Larangan merokok di dalam pesawat sudah ada di terapkan sejak lama, demi kenyamanan bersama dan juga untuk keselamatan penumpang para maskapai penerbangan membuat aturan dilarang merokok di dalam pesawat.

Bayangkan saja jika kamu merokok di dalam pesawat dengan ketinggian ribuan kaki kemudia kamu menghidupkan rokok sedangkan di dalam pesawat rata-rata barangnya mudah terbakar, apalagi mengingat bahan bakar pesawat terbang juga sangat mudah sekali terbakar.

Selain itu asap rokok juga akan mengganggu penumpang yang lainnya, karna bisa jadi di dalam pesawat terbang ada salah satu seorang yang tidak meroko pasti asap tersebut sangat mengganggu nya.

Oleh karena itu, bagi kamu yang sering melakukan perjalan dengan menggunakan pesawat tentu tidak asing dengan tanda larangan merokok berikut:

Ini Alasan Mengapa Tetap Terdapat Asbak Meski Dilarang Merokok di Pesawat

Ini Alasan Mengapa Tetap Terdapat Asbak Meski Dilarang Merokok di Pesawat

Namun, mengapa masih ada asbak di dalam toilet, padahal sudah jelas ada larangan merokok di dalam kabin pesawat?

Asbak-asbak tersebut disediakan bagi para penumpang yang tidak bisa menahan untuk merokok. Perjalanan naik pesawat ke negara lain misalnya, yang memakan waktu belasan jam, tentu akan sangat menyiksa bagi para perokok berat.

Ketersediaan asbak ini adalah untuk mengantisipasi penumpang ‘naka’ yang nekat merokok, sebagai tempat yang aman untuk benar-benar mematikan puntung rokok, ketimbang mereka membuangnya di tong sampah yang dapat memicu kebakaran.

Seperti yang dikutip dalam situs Quora, Badan Penerbangan Federal AS (FAA) tidak ingin para penumpang yang merokok membuang puntung sembarangan seperti di tempat sampah misalnya, yang bisa menimbulkan risiko kebakaran.

Meski tidak bermaksud membenarkan aktivitas merokok di dalam kabin pesawat, setidaknya ketersediaan asbak ini adalah langkah antisipasi untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Seperti yang pernah terjadi pada tahun 1973, sebuah pesawat yang terbang dari Rio De Janiero Brazil menuju Paris, Prancis, terpaksa melakukan pendaratan darurat karena seluruh kabin dipenuhi asap, yang diduga dipicu oleh puntung rokok yang dibuang ke tempat sampah. Akibatnya, 123 penumpang pesawat tewas karena sesak napas.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *